top of page
  • Writer's pictureGiska Trishella

Aladdin Ada di Masa Depan,Benar Gak Ya?



- Halo Readers!


Kalau kita bicara tentang Disney rasanya kembali lagi jadi lebih muda ya? Pastinya, karena hampir semua film Disney menceritakan happy ending yang bikin para penonton juga merasakan happy. Eits, tapi ternyata nggak semua cerita dalam Disney Animation itu sepenuhnya bahagia lho! Apalagi kalau kalian tahu banyak tentang teori-teori konspirasi yang ada di belakangnya.


A whole new world…. Penggemar Disney pasti sudah hafal lah yah dengan soundtrack satu ini? Ya, lagu ini dijadikan sebagai musik pengiring film Disney berjudul Aladdin. Dari film Aladdin, kita dapat melihat bahwa Aladdin merupakan sosok periang yang menjalani banyak petualangan bersama seorang Jin biru besar. Film ini juga menceritakan nuansa klasik timur tengah yang sangat kental terutama pada “Kisah 1001 Malam”. Namun banyak penggemar yang berspekulasi kalau lokasi ini bertempat di dunia masa depan setelah dunia mengalami kehancuran.


Pendapat tersebut muncul karena negeri yang menjadi tempat asal Aladdin memiliki nama Agrabah atau dunia pasaca kiamat. Dunia pasca kiamat dengan hanya kebudayaan Arab (dan sebagian Yunani) yang bertahan dan nama "Arabia" diganti menjadi "Agrabah". Nama ini diyakini sebagai sebuah tempat yang berada di Timur Tengah usai perang nuklir meletus. Teori ini diperkuat oleh perkataan Genie (Jin) yang mengetahui cerita Robert De Niro dan Groucho Marx yang merupakan tokoh-tokoh abad ke-20 dan Genie memiliki referensi budaya pop modern di abad ke-20.



Ia mengaku bahwa terkurung dalam botol selama 10 ribu tahun merupakan waktu yang cukup lama baginya untuk melewatkan peradaban milenium. Genie sempat mengatakan jika baju Aladdin terlalu kuno. Genie dengan sifatnya yang hiperaktif itu menghilangkan pakaian Aladdin yang “sangat abad ketiga”. Bagaimana dia mengetahui tentang tren pakaian pada abad ketiga apabila Genie terperangkap di lampu ajaib selama lebih dari 10.000 tahun?


Tidak hanya itu, beberapa bagian lagi yang membuat sebagian penggemar yakin bahwa Aladdin berada di masa depan yaitu kecerdasan burung beo serta harimau yang menjadi bodyguard Jasmine. Keajaiban yang terjadi dalam film Aladdin merupakan hasil kemajuan teknologi Genie (Jin). Teori itu juga sedikit menjelaskan perubahan selama lebih dari berabad-abad yang memengaruhi agama Islam. Tidak hanya itu, kemunculan “keajaiban teknologi” seperti karpet terbang dan juga burung kakatua yang direkayasa secara genetis mirip dengan suara Gilbert Gottfried.


Nah, inilah teori konspirasi dari film Aladdin. Bagaimana menurut kalian? Mungkin hal ini merupakan salah satu teori yang menghibur, tapi kedengarannya aneh gak, sih? Meskipun begitu, teori ini belum pernah sekalipun dikonfirmasi oleh pihak Disney secara langsung. Semoga informasi ini bisa menambah wawasan kalian sekaligus menghibur ya!


 

Penulis : Giska Trishella

Editor : Giska Trishella


Sumber:

15 views0 comments

Comments


Untitled287_20220807093439.png
Untitled39_20220817214548.png
Untitled39_20220817215648.png
Untitled287_20220807093439.png
Untitled39_20220817214627.png
Untitled39_20220817215634.png
Untitled39_20220817215538.png
Untitled39_20220817215417.png
Untitled39_20220817214528.png
Untitled39_20220817214627.png
Untitled39_20220817214548.png
Untitled39_20220817215417.png
Untitled39_20220817214528.png
Untitled39_20220817214627.png
Untitled287_20220807093439.png
Untitled39_20220817214548.png
Untitled39_20220817214528.png
Untitled39_20220817215417.png
Untitled39_20220817214627.png
Untitled39_20220817215620.png
Untitled39_20220817215634.png
Untitled39_20220817215648.png
Untitled39_20220817215538.png
Untitled287_20220807093439.png
Untitled39_20220817215634.png
Untitled39_20220817215648.png
Untitled39_20220817215648.png
Untitled39_20220817215634.png
Untitled39_20220817215620.png
Untitled287_20220807093439.png
Untitled39_20220817215620.png
bottom of page