top of page
  • Writer's pictureGiska Trishella

7 Destinasi Wisata Anti Mainstream yang Dapat Menjadi Opsi Liburan

Hari Libur telah Tiba! Ingin berlibur untuk menyegarkan pikiran tapi tidak tahu mau kemana? Banyak pilihan tempat wisata yang memiliki daya tariknya masing-masing, dari keindahan alam, wahana permainan, hingga keunikan yang tidak dapat ditemui di tempat lain.


Berikut ini 7 destinasi wisata pilihan yang cocok untuk kalian dan bisa menjadi bucket list kamu :


  • Bubblegum Alley, United states


Sesuai dengan namanya, tempat wisata ini memiliki keunikan yang anti-mainstream, dimana tempat ini dipenuhi oleh tempelan permen karet yang berwarna. Bubblegum Alley yang berada di San Luis Obispo, California, Amerika Serikat ini adalah sebuah lorong yang memiliki tinggi 4,6 meter dan panjang 21 meter.


Pada tahun 1970an dan 1996, tempat ini lolos dari pembersihan sebanyak 3 kali. Telah diteli, tempelan permen-permen karet yang ada di dinding lorong tersebut tidak sembarangan, lho. Beberapa orang menganggap Bubblegum Alley sebagai salah satu bentuk seni, mereka dapat melihat susunan bentuk, kata, design wajah, bunga surat dan tulisan “ I Love SLO” dalam berbagai warna dan ukuran.


Jika dibayangkan, mungkin rasanya menjijikan, bukan ? Namun, destinasi wisata yang unik ini masih ramai dikunjungi oleh turis mancanegara, lho. Kalo kamu berminat kah untuk berkunjung ke wisata yang anti-mainstream ini ?


  • Danau Hillier, Australia



Danau Hillier merupakan sebuah danau salin yang terletak di Kepulauan Recherche di Wilayah Goldfields - Esperance, tepatnya di Middle Island, Australia. Kalo biasanya sebuah danau memiliki warna hijau atau biru tua, namun berbeda dengan danau yang ada di Australia. Keunikan Danau Hillier yang paling menarik perhatian yaitu warna airnya yang berwarna merah muda, membuat tempat ini menjadi wisata danau yang unik.


Danau Hillier hanya dapat ditempuh dengan jalur udara atau berlayar dari Esperance yang berjarak 720 kilometer di tenggara Perth. Setelah sampai di Middle Island, wisatawan masih harus berjalan kaki hingga sejauh 600 meter untuk sampai di tepi Danau Hillier. Pemandangan pepohonan hijau dan berbagai satwa liar yang ada di Middle Island akan memberikan nuansa yang berbeda dan membuat perjalanan terasa tidak membosankan.


  • Sedlec Ossuary, Republik Ceko

Sedlec Ossuary merupakan sebuah gereja di Kutna Hora. Gereja ini memiliki nama lain yaitu Gereja Tulang. Gereja ini dihiasi oleh 40.000 tulang manusia. Menurut cerita, pada abad ke -13, Abbas Hendy yaitu seorang biara disana membawa sekendi tanah dari gereja suci Golgota di Yerusalem tempat Yesus di salib dan menaburkan ‘tanah suci’ tersebut di sepanjang pemakaman di gereja tersebut. Sejak saat itulah, semua orang berbondong-bondong ingin dimakamkan disana.


Pada tahun 1870, Frantisek Rindt, seorang pemahat kayu yang ditugaskan untuk menyusun tulang belulang agar terlihat rapi dan artistic di dalam gereja Kutna Hora. Hasilnya, ia menyusun 40.000 tulang manusia di dalam Gereja Kutna Hora.


  • Pegunungan Tianzi, China


Destinasi wisata selanjutnya ini juga sangatlah indah. Gunung Tianzi yang terletak di Kota Zhangjiajie, Provinsi Hunan merupakan gunung yang menawarkan pemandangan serupa film avatar. Pegunungan Tianzi diambil dari seorang petani yang bernama Xiang Dakun yang termasuk dalam Suku Tujia. Nama Tianzi sendiri merupakan nama panggilan tradisional yang diberikan oleh kaisar Cina yang berarti “Putra Surga”


Pegunungan Tianzi mencakup area seluas 54 km persegi dan panjangnya sekitar 33 km sedangkan untuk ketinggian puncak pegunungan Tianzi berada pada 1262 mdpl. Dari pegunungan Tianzi memperlihatkan lautan awan yang berada di puncak gunung-gunung dan pada dasarnya puncak dari pegunungan ini adalah bebatuan ketika musim dingin.


  • Goa Gong, Pacitan, Jawa Timur

Goa yang berada di Pacitan ini dijuluki sebagai kota 1001 goa. Hal ini dikarenakan banyak goa yang terdapat di kota ini. Salah satu yang menarik adalah goa Gong. Goa ini beri nama “gong” karena misteri pada zaman dahulu yang dirasakan oleh warga sekitar yang kerap kali mendengar suara gong dari dalam goa pada malam hari.


Goa ini menyajikan keindahan lorong yang dihiasi oleh stalaktit dan stalakmit dengan panjang sekitar 256 meter. Tidak hanya itu, di ujung lorong terdapat sebuah ruangan seperti kubah yang memiliki panjang 100 meter, lebar 15 - 40 meter dan tinggi 20 - 30 meter.


Untuk dapat memasuki goa ini, pengunjung tidak perlu khawatir karena pengelola sudah menyediakan fasilitas tangga dengan pagar pembatas hingga penerangan yang menambah keindahan goa


  • Pusat Laut Donggala, Sulawesi Tengah


Donggala merupakan tempat wisata yang unik yang menampilkan sumur raksasa yang biasa disebut dengan nama Pusat Laut. Sumur ini memiliki diameter sekitar 10 meter dengan kedalam 5 - 7 meter. Sumur ini termasuk dalam sumur alami terbesar di dunia.


Air yang berada di sumur ini sangat jernih dan masyarakat mempercayai dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit dengan air tersebut. Oleh sebab itu, banyak pengunjung yang mengambil air dari sumur tersebut dan dibawa pulang untuk pengobatan


  • Batu Lemo Toraja, Sulawesi Selatan

Wisata satu ini yang berada di Tana Toraja, Sulawesi Selatan yang menjadi tempat wisata unik dengan menampilkan dinding bukit batu yang diisi oleh jenazah orang yang meninggal. Dinding ini dilubangi untuk menyimpan jenazah yang terdiri dari satu lubang diisi dengan satu keluarga


Menurut kepercayaan warga, semakin tinggi letak jenazah, maka akan lebih dekat dengan Tuhan. Oleh karena itu, untuk menghargai dan menghormati keluarga yang sudah meninggal, maka mereka memakamkan jenazahnya di dinding bukit batu dan ditutupi oleh panpan kayu.


Nah, Kepoers itulah rekomendasi destinasi wisata mancanegara yang dapat kalian kunjungi disaat libur. Pastinya kalian semua bingung untuk memilih destinasi wisata mana yang ingin kalian kunjungi terlebih dahulu, tapi jangan lupa untuk mengunjungi ke wisata indonesia terlebih dahulu ya.



______________________

______________________





Penulis : Giska Trishella

Editor : Giska Trishella


1 view0 comments

Comments


Untitled287_20220807093439.png
Untitled39_20220817214548.png
Untitled39_20220817215648.png
Untitled287_20220807093439.png
Untitled39_20220817214627.png
Untitled39_20220817215634.png
Untitled39_20220817215538.png
Untitled39_20220817215417.png
Untitled39_20220817214528.png
Untitled39_20220817214627.png
Untitled39_20220817214548.png
Untitled39_20220817215417.png
Untitled39_20220817214528.png
Untitled39_20220817214627.png
Untitled287_20220807093439.png
Untitled39_20220817214548.png
Untitled39_20220817214528.png
Untitled39_20220817215417.png
Untitled39_20220817214627.png
Untitled39_20220817215620.png
Untitled39_20220817215634.png
Untitled39_20220817215648.png
Untitled39_20220817215538.png
Untitled287_20220807093439.png
Untitled39_20220817215634.png
Untitled39_20220817215648.png
Untitled39_20220817215648.png
Untitled39_20220817215634.png
Untitled39_20220817215620.png
Untitled287_20220807093439.png
Untitled39_20220817215620.png
bottom of page